Salah satu hal yg menyakitkan adalah
bertemu dengan KESIA-SIAAN.
Saat kesungguhan tak berbalas kesungguhan,
kejujuran tak berbalas kejujuran,
kesetiaan tak berbalas kesetiaan.
Pengorbanan seakan tak berarti apa-apa.
Kenyataan menghantar cermin diri
jelas memantulkan sejarah laku.
Kepala menunduk malu.
Sesak hati menanggung kecewa.
Ingin kembali menghapus kisah,
tapi ... tak mungkin lagi.
Air mata tak guna menghapus jejak
PENYESALAN ....
hanya itu yang tersisa.
Penyesalan
memang telah memilih tempatnya sendiri ...
SEMUA SUDAH TERJADI.
Mari BELAJAR dari semua yang sudah terjadi ...
Dekatilah TUHAN. mohon AMPUNAN-Nya
dan AMPUNILAH juga ...
Ampunilah dia ... ampunilah mereka
Ampunilah ...
Kita adalah BEJANA
di tangan Sang PENJUNAN.karena KASIH-Nya yang abadi"Apabila bejana, yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu, RUSAK, maka tukang periuk itu MENGERJAKANNYA KEMBALI MENJADI BEJANA LAIN menurut apa YANG BAIK PADA PEMANDANGANNYA." - Yeremia 18:4 -
bagiku dan bagimu.--
**HEP**
0 komentar:
Posting Komentar